VOA Teknologi- Menteri Perindustrian atau Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan saatnya seluruh industri otomotif bergerak membawa teknologi yang memanfaatkan energi baru dan terbarukan.
“Masyarakat membutuhkan teknologi kendaraan yang lebih ramah lingkungan dan bebas dari polutan,” kata Agus Gumiwang dalam pidato acara Gaikindo International Automotive Conference (GIAC) pada Kamis lalu, 18 Agustus 2022, dikutip dari siaran pers hari ini, Jumat, 19 Agustus 2022.
Menurut dia, acara GIIAS 2022 atau Gaikindo Indonesia International Auto Show pada 11-21 Agustus, mendapatkan antusiasme masyarakat terhadap kendaraan listrik. Maka dia melihat electric mobility bukan sekadar memproduksi kendaraan listrik tapi juga membawa gambaran yang lebih komprehensif lebih besar tentang teknologi yang ramah lingkungan.
Menperin Agus Gumiwang menjelaskan Indonesia sepakat dengan regulasi COP 2026 untuk memulai emisi nol karbon (net zero emission) pada 2060, termasuk menggunakan energi baru dan terbarukan. Upaya ini termasuk menjaga produksi dan regulasi yang lebih menguntungkan semua pihak.
Ia pun menegaskan Indonesia akan mulai memproduksi 600 ribu mobil listrik, truk listrik, dan bus listrik pada 2030. Sedangkan sepeda motor listrik sebanyak 3 juta unit.
Menperin Agus Gumiwang menyebut dalam industri otomotif nasional saat ini sudah ada empat produsen bus listrik di Indonesia, tiga produsen mobil listrik, dan 31 produsen motor listrik.
“Mesin penggerak, baterai, dan komponen yang bersentuhan langsung dengan lingkup kendaraan listrik ini harus dijaga,” tuturnya.
Sumber (Tempo)